Mengapa Internet merupakan Media Bisnis yang baik untuk Anda ?

 Ada 4 alasan :

1. Otomatis bekerja sendiri, NON-STOP 24 jam sehari.
Benar sekali, situs atau toko anda buka selama 24 jam sehari, 7 hari seminggu, dan 365 setahun tanpa henti. Karenanya tidak jarang netpreneur (online entepreneur) sering membuat lelucon dengan teman-temannya, "Saya menghasilkan uang meskipun sedang tidur nyenyak." atau yang lain, "Saya tetap menghasilkan uang meskipun saya sedang berlibur ke Bali bersama keluarga."  Anda bisa menghasilkan uang dimanapun anda berlibur dan mengecek email anda asalkan ada koneksi internet. Yang anda butuhkan hanya line telepon atau akses internet. Jadi, toko anda bisa buka 24 jam dan anda bisa menjaga toko anda darimana saja di belahan dunia ini.

2. Internet tidak memiliki batasan pelanggan.
Anda bisa berbisnis dengan siapa saja dan di belahan dunia manapun orang tersebut berada secepat kilat.
Contoh 1:  Jika anda memiliki toko "offline" entah itu toko buku atau  toko kelontong, pasti pelanggan atau konsumen anda hanyalah orang-orang di sekitar toko anda atau hanya orang-orang yang bisa mencapai toko anda, tapi dengan Internet sebagai medianya maka konsumen yang bisa di capai adalah di seluruh penjuru Indonesia dan juga  di seluruh penjuru dunia.
Contoh 2:  Jika anda mengikuti sebuah bisnis MLM yang di jalankan secara offline , seperti MLM CNI,fyi,tianshi,rich, dan lain sebagainya, maka jaringan network marketing yang bisa anda bangun sangat mungkin hanya dengan orang-orang yang tinggal di sekitar anda atau di kota/daerah anda. Tapi jika bisnis MLM atau network marketing bisa di jalankan secara online melalui  Internet maka jaringan network marketing dan mitra bisnis yang bisa anda capai tidak terbatas dengan wilayah di sekitar anda saja. Anda bisa membangun jaringan secepat kilat dengan siapa saja dari daerah manapun di Indonesia bisa anda jangkau bahkan dari seluruh penjuru dunia sekalipun

3. Anda tidak membutuhkan modal jutaan rupiah untuk memulainya. Di Internet anda hanya butuh modal tidak sampai jutaan rupiah. Dengan uang puluhan ribu sampai ratusan ribu rupiah pun anda sudah bisa membangun bisnis anda di Internet.

4. Resiko Sangat Kecil.
Di bandingkan bisnis offline,  resiko menjalankan bisnis online relatif sangat kecil karena modal yang di perlukan juga kecil dan dengan biaya yang relatif kecil pula.

Namun sebelumnya, saya hendak bertanya kepada Anda terlebih
dahulu:
Apakah Anda termasuk orang yang mendambakan:
• Peluang usaha dengan prospek yang terus berkembang hingga di
masa mendatang ???
• Penghasilan yang tidak terbatas dan terus meningkat ???
• Bisnis yang bisa dijalankan kapan saja dan di mana saja ???
• Investasi dengan modal dan resiko kecil namun dengan hasil
besar ??

Jika Anda menjawab "YA" untuk salah satu pertanyaan saja dari
keempat pertanyaan di atas, maka saya rasa Anda adalah orang
yang paling beruntung di muka bumi.
Karena......
Anda akan menemukan jawabannya di sini.....

INGATLAH!

BISNIS + INTERNET = LADANG EMAS

Temukanlah segera peluang Anda di sini!

Namun......
Jika Anda berpikir bahwa saya sedang bermimpi di siang bolong,
silahkan Anda baca fakta-fakta di bawah ini:

Para ahli ekonomi, pengamat bisnis, dan praktisi bisnis
memprediksi bahwa hanya ada 3 jenis bisnis yang akan terus
booming dan tetap bertahan di masa mendatang, yaitu: Viral
Marketing, Franchise, dan E-commerce ( termasuk online business
seperti reseller, dan affiliate program ).

Mereka juga telah memprediksi bahwa lebih dari setengah jumlah perusahaan
konvensional akan gulung tikar di kemudian hari karena
disebabkan beberapa hal, seperti:
• Persaingan yang semakin keras
• Globalisasi ekonomi dan perdagangan bebas
• Semakin besarnya tuntutan gaji dari buruh yang bekerja
• Semakin bengkaknya biaya promosi di berbagai media massa
• Dan… semakin banyaknya konsumen yang menuntut perusahaan
untuk memproduksi barang atau jasa yang berkualitas dengan
harga terjangkau

TIDAKKAH HAL-HAL TSB JUSTRU AKAN SEMAKIN MENAMBAH BERAT
PERUSAHAAN UNTUK TERUS SURVIVE?

TAHUKAH ANDA?
• Sedikitnya 500,000 pekerjaan telah hilang setiap tahunnya
karena kemajuan teknologi.

• Perusahaan-perusahaan besar telah memberhentikan sedikitnya
400,000 karyawannya termasuk IBM (122,000 karyawan), AT&T
(83,000 karyawan), dan General Motor (74,000 karyawan) pada
tahun 1995.
• Lebih dari 3 juta lowongan pekerjaan telah hilang sejak
tahun 1989, dan 43 juta telah hilang sejak 1979.
• Dan… menurut majalah USA Today bahwa lebih dari 1 juta
keluarga di AS terancam mengalami kebangkrutan pada tahun ini.

Apakah Anda pernah mengetahui fakta di bawah ini?
Menurut Biro Statistik Ketenagakerjaan di Amerika Serikat ,
sebuah survey telah mencatat bahwa untuk setiap 100 orang yang
memulai bekerja di sebuah perusahaan sejak umur 25, pada saat
umur mereka mencapai 65 tahun:
• Hanya 1% yang benar-benar kaya
• 4% yang memiliki cukup uang untuk pensiun
• 3% masih terus bekerja (belum dapat pensiun)
• 63% menjadi tergantung dengan Jaminan Sosial, kerabat
mereka, atau tunjangan pensiun
• 29% telah meninggal

Selanjutnya,…Apakah hal-hal di bawah ini merupakan impian
Anda?
• Kebebasan finansial
• Kebebasan waktu
• Keinginan untuk membantu orang lain
• Memperoleh passive income
• Memiliki bisnis sendiri
• Pensiun dini
• Jaminan di hari tua
• Dan investasi dengan modal awal yang murah…

Dapatkanlah bisnis dan investasi Anda sendiri di sini! Ayo,
tunggu apa lagi??
Lowongan kerja yang ada di internet sangat luas dan banyak
yang bisa dijadikan usaha. Dalam arti bahwa peluang atau
lowongan bisnis yang ada di internet sangat banyak macamnya
dan itu termasuk lowongan atau peluang kerja yang sudah online
atau akan online dari situs anda atau situs orang lain.
Perkembangan bisnis internet Indonesia sangat pesat khususnya
di tahun 2006 ini karena semakin banyaknya orang Indonesia
yang sudah mengerti bisnis internet ditambah lagi dengan
munculnya bisnis internet di Indonesia yang menawarkan peluang
usaha atau lowongan kerja untuk mendapatkan penghasilan yang
besar, dan memberikan jalan kepada Anda untuk mejadi
milyuner-milyuner baru.

Maukah Anda Menjadi Milyuner Internet Berikutnya? Apakah Anda
Benar-Benar Mau Tahu Caranya?
Antara Cara Yang MUDAH Dan SULIT

Ketika Anda sedang berada di sebuah kompleks perumahan elite
dan melihat rumah-rumah megah bagaikan istana dengan taman
yang luas dan juga mobil-mobil yang menghiasi di garasi mereka
seperti di sebuah show room mewah.
Pernahkah Anda berpikir...
"Wow kira-kira gimana sih cara mereka melakukannya? Bagaimana
cara mereka dapat memperoleh kekayaan yang sedemikian
besarnya? Mereka toh sama-sama makan nasi seperti saya,
mungkin juga saya tidak kalah pintar dari mereka, tapi kok
hasil yang mereka dapatkan bisa berbeda jauh dengan saya?"
Bagaimana cara mereka melakukannya?
Bagaimana cara mereka mendapatkanya?
Bagaimana cara mereka mewujudkannya?
Pertanyaan ini terus berdengung di telinga Anda seperti sebuah
gema yang tidak kunjung hilang dan akan terus bergema setiap
kali Anda melihat kesuksesan orang lain.
Ya! Mereka memang makan nasi seperti Anda dan saya, dan Ya!
Mungkin saja mereka tidak jauh lebih pandai dari kita, tapi
apa yang membedakan Anda dan mereka adalah...

Orang Yang Sukses Tahu Persis Bagaimana Caranya Menghasilkan
Uang Dengan Cara Yang BENAR , Artinya Dengan Cara Yang Lebih
Cerdik Dan Mudah Bukannya Lebih Berat Dan Lebih Sulit!
Robert Kiyosaki yang namanya dikenal melalui karyanya "Rich
Dad Poor Dad" pernah mengatakan bahwa jika Anda ingin
menjalankan suatu bisnis, Anda tidak boleh lupa prinsip ini:
"Anda boleh memiliki ide atau produk terhebat, tetapi hanya
akan sukses kalau anda mempunyai jaringan untuk memberitahu
orang tentangnya dan jaringan distribusi untuk menjualnya".

Inilah kenyataan yang sering Anda lihat bahwa orang yang
mendapatkan kesuksesan dan kekayaan dalam bisnis tidak selalu
orang yang memiliki modal paling banyak, atau otak yang paling
cerdas, atau gelar sarjana yang paling mentereng, atau
strategi bisnis yang paling canggih. Bill Gates
saja dapat
menjadi seorang milyuner dengan penghasilan milyaran dolar
tiap tahunnya
padahal dulunya ia seorang mahasiswa drop out
dari Harvard University. Inilah sebuah jawaban telak dari
"Rich Dad Poor Dad" yang menerangkan bahwa sekolah hanya
mengajarkan orang untuk menjadi pandai dalam ilmu dan
keterampilan, sebaliknya ia tidak menjadikan orang untuk
memiliki kecerdasan finansial

Secara ringkas, kita dapat menyimpulkan bahwa keberhasilan
dalam bisnis sangat ditunjang oleh kecerdasan finansial yang
harus Anda miliki, yakni:
• Kemampuan untuk melihat peluang yang menguntungkan
• Keterampilan dalam mengelola aset yang dimilikinya
• Kecerdikan dalam menginvestasikan uang Anda
• Kekuatan untuk membangun jaringan bisnis

• Dan kejelian dalam menerapkan sistem bisnis yang ada

1. Bisnis di internet pada masa yang akan datang akan menjadi sebuah prospek bisnis yang lebih cerah daripada harus bekerja di pabrik atau kantor, atau menjalankan bisnis konvensional seperti membuka toko.
Fakta: angka pengangguran terus meningkat, banyak perusahaan (terutama tekstil) di Indonesia yang gulung tikar, masa kini dan masa depan adalah era digital dan globalisasi di mana teknologi informasi menjadi kunci untuk memenangkan persaingan.

2. Dengan menjalankan bisnis online, Anda berpeluang untuk memiliki sistem dan jaringan bisnis yang luas dan tanpa waktu istirahat karena bisnis internet akan online 24 jam, otomatis dan dapat diakses oleh siapa saja, di mana saja, dan kapan saja.
Fakta: bahkan ketika Anda sedang tidurpun, mungkin pada saat itu pula Anda memperoleh bonus reseller dari penjualan produk karena ada orang yang bergabung di bawah sponsor Anda tanpa sepengetahuan Anda.

3. Anda tidak membutuhkan keahlian khusus, tempat yang luas, pegawai dalam jumlah banyak, modal yang besar, strategi marketing yang rumit, dan persediaan barang yang menumpuk untuk sukses di bisnis ini.
Fakta: coba Anda bayangkan kalau Anda hendak membangun supermarket seperti Wall Mart, Carrefour, atau Giant. Berapa besar tempat yang dibutuhkan, dana yang harus diinvestasikan, jumlah pegawai yang direkrut, ribuan bahkan puluhan ribu item produk yang harus tersedia, dsb? Tapi di sini, Anda akan sukses cukup hanya dengan tiga hal, yakni: niat dan usaha, kemampuan mengakses internet, dan investasi kecil dari aset Anda.

4. Anda tidak perlu harus menjadi fanatik atau terikat dengan bisnis ini agar sukses.
Fakta: Sebaliknya, bisnis reseller atau affiliasi melalui internet ini tidak menuntut fanatisme dan keterikatan Saudara. Anda tidak perlu membeli starter kit, Anda bebas boleh bergabung dengan program afiliasi lain yang sejenis walaupun Anda telah bergabung dengan program afiliasi lainnya, Anda bebas hendak memasarkan produk ini atau tidak, Anda tidak perlu meninggalkan profesi atau usaha yang sekarang ini sedang Anda tekuni, dan Anda tidak perlu harus bersusah payah untuk merayu (bahkan memaksa?) orang lain agar membeli produk ini seperti yang harus Anda lakukan dalam bisnis MLM konvensional/offline.

Untuk menjalankan peluang usaha yang ada di e-Book ini Anda tidak perlu ahli dalam bidang internet, tidak perlu ahli dalam bidang marketing (apalagi internet marketing). Jika Anda bisa menjalankan komputer dan berinternet, jika Anda bisa mengetikkan "www....", jika Anda bisa membaca dan mengirimkan email dan jika Anda bisa mengklik tombol mouse Anda.... Selamat!, Anda bisa mulai menjalankan bisnis online yang di tawarkan di e-Book ini.

Menjalankan bisnis lewat Internet  - entah itu menjalankan bisnis online milik anda sendiri atau dengan bergabung di program reseller atau affiliate - adalah sesuatu yang sangat menyenangkan. Jika anda mempunyai sebuah Situs web yang bisa di bilang adalah toko online anda, maka Toko anda alias situs web anda akan buka non-Stop 24 jam sehari. Benar sekali, toko anda buka selama 24 jam sehari, 7 hari seminggu, dan 365 setahun tanpa henti (kecuali server mati). Karenanya tidak jarang pebisnis online yang sering membuat lelucon dengan teman-temannya, "Saya menghasilkan uang meskipun sedang tidur nyenyak." atau yang lain, "Saya tetap menghasilkan uang meskipun saya sedang berlibur ke Bali bersama keluarga."

Kalau anda pernah mendengar hal tsb dari beberapa teman, berarti anda sama dengan saya karena saya sering mendengarnya dari teman-teman netter lain dan saya sendiri pun saat ini mengalaminya. Lewat Internet Anda tetap bisa menghasilkan uang dimanapun anda berada asalkan ada koneksi internet. Anda bisa menjalankan bisnis online dari rumah, dari kantor, dari rumah teman atau dari warnet seperti yang saya lakukan saat ini.

Saya punya pengalaman pernah hampir satu bulan lebih tidak mengakses internet, bisnis afiliasi online saya waktu itu masih mengandalkan warnet, tapi saat saya mengecek rekening bank saya, ternyata jumlah uang di rekening saya  tetap terus bertambah banyak dari uang transfer yang di hasilkan dari bisnis online reseller saya. Bisnis online saya tetap berjalan secara otomatis dan situs web saya tetap mendapatkan banyak  penggunjung meski saya hanya mengandalkan traffic dari situs-situs saya yg telah terdaftar di search engine dan pemasangan iklan saya di berbagai milis dan situs iklan baris yang telah saya lakukan sebelumnya.

Setelah membaca cerita saya di atas, tentunya anda segera tergugah dan tertarik untuk ikut menjalankan bisnis online. Namun begitu keputusan Anda untuk bergabung atau tidak bergabung di program-program bisnis online yg saya tawarkan ebook ini  sangat di tentukan oleh pola pikir dan mentalitas Anda sendiri. 

Sebuah Survey menunjukkan bahwa hanya 3% dari kebanyakan orang yang akan mengambil keputusan untuk bergabung atau mencoba jika dia mengetahui sebuah peluang usaha atau peluang bisnis. 

Lalu bagaimana dengan sisanya yaitu orang-orang yang termasuk  97% itu :  Mereka biasanya akan...

• Pikir-pikir dulu. 
  
• Takut / ragu-ragu. 
  
• Belum mau sekarang. 
  
• Uangnya ditabung saja. 
  
• Tidak Percaya. 
  
• Tidak punya waktu. 
  
• Menunggu politik dan ekonomi stabil.
  
• Tidak punya uang
  
• Terlalu banyak pertimbangan
  
• Menunggu melihat orang lain yang mengambil peluang itu dan baru akan ikut bergabung jika orang itu ternyata sukses, dll. 
  

HASILNYA : Orang-orang yang termasuk golongan 97% ini merupakan kelompok orang-orang yang tidak berpikiran positif dan terlalu takut untuk mencoba atau melakukan sesuatu. mereka takut dengan resiko kerugian yang mungkin akan dialami. Padahal orang yang takut mengambil resiko untuk rugi adalah orang yang selamanya akan merugi karena tidak pernah berani berbuat dan tidak berani mencoba. Biasanya  orang-orang seperti ini tidak akan berhasil dalam banyak hal dan tidak akan pernah meraih kesuksesan.

Ini Jelas berbeda dengan golongan orang yang masuk golongan 3%, karena orang-orang ini jika melihat sebuah peluang maka mereka akan :

• Cepat pelajari peluang tersebut untuk segera dimanfaatkan atau segera diambil sebelum terlambat. 
  
• Cepat menjalankan dengan semangat dan sepenuh hati setiap saat. 
  
• Selalu berpikiran positif dan tidak takut gagal
  
• Tidak cepat menyerah saat menemui masalah.
  

DAN HASILNYA : Orang-orang ini adalah tipikal orang yang akan meraih keberhasilan dan sukses dari segi keuangan dan keberhasilan di bidang bidang lainnya.

Silahkan anda pilih sendiri apakah anda ingin menjadi golongan yang 3% alias orang yang mau berhasil dan sukses karena berani dan gigih memanfaatkan peluang, ataukah anda pilih menjadi bagian yang 97% alias orang yang suka ragu-ragu, menunggu dan akhirnya gagal total karena tidak berani mencoba dan tidak melakukan apa-apa.

ORANG BIJAK BERKATA :

PIKIRAN BAGAIKAN PARASUT, DIA AKAN BEKERJA JIKALAU TERBUKA

KUNCI SUKSES ADALAH BERPIKIR POSITIF, BERDOA,TIDAK RAGU-RAGU DAN BERANI MENCOBA

HIDUP TIADA MUNGKIN TANPA PERJUANGAN DAN PENGORBANAN UNTUK TETAP HIDUP

ORANG TAK AKAN BISA MENGUBAH NASIBNYA JIKA IA TIDAK PERNAH BERUSAHA UNTUK MENGUBAHNYA

TIDAK ADA MANUSIA YANG TIDAK DAPAT MELIHAT DARI KEDUA MATANYA KECUALI IA TIDAK INGIN MELIHATNYA

MENGAPA ANDA HARUS MEMILIKI BISNIS SENDIRI?

Kebanyakan orang merasa cukup puas dan aman jika
mendapatkan penghasilan dengan menjadi karyawan.

Lantas mengapa kita harus memiliki bisnis meski sudah
mendapatan pekerjaan yang bagus?

Sebuah survey Harvard membuktikan bahwa pada usia 65 th,
orang terbagi dalam beberapa keadaan sebagai berikut :

- 35 % meninggal dunia
- 5 % masih bekerja
- 4 % pensiun / tabungan pas-pasan
- 55 % miskin (tergantung pada anak, gelandangan, dll)
- 1 % kaya

Ternyata 1 % orang kaya tersebut berasal dari profesi sbb:
- 10 % CEO, Top manager
- 10 % dokter ahli, pengacara, artis (profesional yang sukses)
- 5 % sales asuransi, sales rumah
- 1 % lain - lain (lotre, judi, undian)
- 74 % bisnis (pemilik usaha)

Apa itu Bisnis? Bisnis adalah bukan sekedar jual produk / jasa
tetapi ditambah dengan SISTEM.

Bagaimana memiliki SISTEM ? Menurut pakar bisnis
Robert T. Kiyosaki ada 3 cara sbb:

1.Membuat sendiri (misal perusahaan, modal > 1 M)
2.Membeli waralaba (modal > 100 juta)
3.Mengikuti pemasaran jaringan ( termasuk Network Marketing, MLM, online business seperti reseller, dan affiliate program )

Pemasaran Jaringan adalah suatu proses investasi yang
sederhana. Jika begitu sederhananya proses untuk sukses,
mengapa tidak banyak orang yang berhasil?

Jawabannya persis seperti yang diutarakan oleh
Robert T. Kiyosaki dalam bukunya GUIDE TO INVESTING bahwa:

Investasi adalah sebuah rencana yang sederhana, suatu
proses menjadi kaya yang sering kali membosankan, tidak
menggairahkan dan nyaris mekanis.

Manusia cepat bosan dan ingin menemukan sesuatu yang lebih
menyenangkan dan menggairahkan. Itu sebabnya hanya 3 dari
100 orang menjadi kaya.

Mereka mulai mengikuti suatu rencana, dan tak lama kemudian
mereka bosan. Maka mereka berhenti mengikuti rencana itu
dan kemudian mencari kembali cara jitu untuk menjadi kaya
dengan cepat.

Mereka mengulangi proses kebosanan, kesenangan, dan
kebosanan lagi selama sisa hidup mereka. Itu sebabnya
mereka tidak menjadi kaya. Mereka tidak mampu menanggung
rasa kebosanan akibat mengikuti rencana sederhana yang
tidak rumit untuk menjadi kaya. Kebanyakan orang mengira
ada suatu daya magis untuk menjadi kaya lewat investasi.

Atau mereka mengira jika suatu rencana tidak rumit, maka
rencana itu pasti tidak bagus.

Percayalah, jika sampai pada masalah investasi, sederhana
adalah lebih baik daripada rumit (disadur dari buku
GUIDE TO INVESTING - Robert T. Kiyosaki).

Ketika mendapatkan kesempatan bisnis ada 2 golongan orang:

90 % mau menunggu bukti (menunda)
10 % mau menjadi bukti (bergerak cepat untuk merealisasikannya)

Dari 2 golongan di atas, mana yang akan sukses? Sudah pasti
mereka yang ingin MENJADI BUKTI yang akan sukses.

Anda ingin berada pada golongan yang mana?
Keputusan Anda saat ini adalah masa depan Anda sendiri, semuanya terserah anda karena hidup anda Andalah yang menjalaninya.